Dewan Pimpinan Nasional Perhimpunan Mahasiswa Hukum Indonesia (DPN PERMAHI) menggadakan Perayaan Puncak HUT PERMAHI Ke-43 Tahun, Buka Puasa Bersama Dan Silahturahmi Nasional dengan tema “PERMAHI Satu, Nusantara Maju”

Politik100 Views

Jakarta – Dewan Pimpinan Nasional Perhimpunan Mahasiswa Hukum Indonesia (DPN PERMAHI) menggadakan Perayaan Puncak HUT PERMAHI Ke-43 Tahun, Buka Puasa Bersama Dan Silahturahmi Nasional dengan tema “PERMAHI Satu, Nusantara Maju” di Hotel Grand Alia Cikini Jakarta pada hari Minggu, 23 Maret 2025.

Acara ini turut dihadiri oleh Erman Umar (Dekalator 1982 PERMAHI), saiful Salim (Ketum DPN Permahi) Firman (Ketua Dewan Pembina Permahi), Farah Fahmi Namakule (Ketum DPN Permahi), Afan Ari Kartika (Mantan Ketum Permahi/Direktur Cendekiawan Nusantara), Zaki (Ketua Dewan Pakar Permahi), alumni-alumni Permahi dan pengurus-pengurus DPN Permahi.

Advokat Erman Umar. SH. (Pendiri PERMAHI) menyampaikan bahwa ; “Harapan kita dengan adanya acara HUT PERMAHI ini agar anak-anak Mahasiswa mencerna banyak sekali masalah-masalah hukum yang berkembang maka dari kita menitipkan ke anak-anak mahasiswa Permahi ini supaya mengikuti bidang-bidang hukum dan memberikan masukan-masukan alternatif jalan keluar sebagai mahasiswa apa yang terbaik untuk negara Indonesia agar hukum di Indonesia bisa ditegakkan dengan keadilan dengan berjalan baik.

Karena kita lihat dari Presiden kita sangat terbuka agar Permahi yang bergerak dibidang hukum agar dikontrol dengan diberikan masukan-masukan kepada hal-hal yang terbaik buat Pemerintah kita maka dari itu sebagai mahasiswa Permahi dapat berperan aktif dalam penegakan hukum dengan tetap memberikan masukan terhadap Presiden Indonesia.

Dari segi Pemerintah itu sendiri dimana mereka bisa melihat untuk membuat sesuatu hal yang benar dari penegakan hukum kita, tetapi harus dilihat dari sisi mahasiswa maupun masyarakat yaitu kalo tidak ada ketidakcocokan dari penegakan hukum tersebut tetap harus diperjuangkan juga oleh mahasiswa itu sendiri. Artinya mahasiswa Permahi harus tetap jeli dan teliti dengan selalu aktif memberikan masukan-masukan kepada Pemerintah karena mahasiswa adalah calon pemimpin masa depan bangsa Indonesia maka dari itu kalo hanya sekedar menuntut ilmu tetapi tidak berjuang untuk rakyat Indonesia terkait penegakan hukum sangat kurang sekali untuk membantu masyarakat Indonesia sendiri dan idealismenya harus dibangun dari mahasiswa itu sendiri,” tutupnya.

Fiman Jaya Deli (Ketua Dewan Pembina DPP PERMAHI), saat ditemui awak media online mengatakan bahwa ; “Dalam rangka Milad Permahi adalah bagian dari konsolidasi terutama dengan semangat persatuan akan mempersiapkan kongres yang merupakan salah satu tahapan didalam kosolidasi organisasi Permahi ini yang dilihat dari sejarah sudah sangat lama dan sudah sangat banyak berbuat untuk bangsa Indonesia dalam pembangunan hukum Indonesia karena Permahi itu sendiri sebagai suatu wadah profesi dan satu-satunya wadah extra kampus dibidang hukum.

Maka dari itu kedepannya Permahi tentu dengan berbagai konsolidasi dari aksi maupun dengan berbagai program dan kebijakan juga itu akan semakin membangun menumbuhkan yaitu apa yang disebut dengan negara hukum Indonesia yang salah satu diantarannya adalah ikut turut serta untuk menumbuhkan politik hukum Indonesia.

Tetapi Permahi ini adalah sebuah wadah profesi yang juga yang merupakan epicentrum dari pendidikan kader profesi hukum, pelatihan-pelatihan hukum mahasiswa Permahi sehingga kedepannya bisa akan menjadi figur yang profesional diberbagai bidang baik dijajaran aparatur negara, jajaran society, advokat, notaris, konsultan, kehakiman, lsm, ngo, badan peradilan, media, dll.

Permahi juga merupakan lembaga komplementer yaitu lembaga yang melengkapi apa yang ada di perguruan tinggi dan bisa melahirkan kader-kader yang memiliki leadership dimana leadeship ini bukan soal kepemimpinan tetapi juga soal kepribadian, kapasitas kualitas, intergritas, keprofesionalitas, dll karena itu semua yang merupakan persyaratan untuk membangun negara hukum Indonesia.

Kami sebagai alumni ikut mendorong persatuan Permahi ini dengan tetap memberikan dukungan moral tanpa mengintervensi program-program mahasiswa Permahi itu sendiri, tetapi kami menjaga semangat spiritualitas semangat Permahi supaya tidak lari dari sitem yang ada dan bagaimana secara teknis dan dinamika organisasi itu hak periotas penuh dari Permahi,” tutupnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *