Jakarta – Pemerintah DKI Jakarta bersama Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) DKI Jakarta menggadakan Kejuaran Pencak Silat Piala Gubernur DKI Jakarta 2025 Kategori Pelajar, Remaja dan Dewasa (24-27 Februari 2025) di Gedung GOR Ciracas Jakarta Timur pada hari Senin, 24 Februari 2025.
H. Munjirin, S.Sos., M.Si (Ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia) DKI Jakarta menyampaikan sambutannya ; “Kejuaran Pencak Silat Piala Gubernur 2025 merupakan kegiatan yang sangat penting bagi kami dimana kegiatan ini sebelumnya telah dilaksanakan menjelang merebaknya pandemi Covid-19 dan kedepan jika tidak ada rintangan kegitan piala Gubernur ke-3 dan selanjutnya dapat kami laksanakan setiap tahun.
Kegiatan ini merupakan ajang pemantauan awal dalam rangka mencari bibit unggul atlet-atlet DKI Jakarta sebagaimana yang kita harapkan dimana pelaksanaan seperti ini telah dilaksanakan secara berjenjang di 5 wilayah Pemkot Jakarta dengan jumlah peserta yang mengikuti kejuaraan tingkatan ini berjumlah 2672 jumlah peserta atlet yang dimulai dari tingkat pelajar, remaja dan dewasa.
Mengingat antusiasme yang begitu besar untuk remaja dan dewasa yang kami laksanakan lebih awal dari tanggal 17-20 Februari 2025 dan dilanjutkan dengan kategori pelajar pada tanggal 24-27 Februari 2025.
Perlu diketahui bahwa kegiatan ini dilaksanakan dengan rutin dari pertandingan yang dilaksanakan Pemprov dengan jangka waktu 4 bulan yaitu kejuaran pencak silat Piala Gubernur, Kejuaraan Pemprov, Piala Koni. Selain program tetap tersebut banyak pula kejuaraan silat yang dilaksanakan oleh pihak-pihak lainnya sebagai ajang pembuktian jam terbang para atlit DKI Jakarta.
Oleh karena itu kesempatan para atlet untuk bertanding dalam kegiatan ini harus digunakan sebaik-baiknya dan para atlet harus lebih fokus yang insyallah manfaatnya kedepan para atlet dalam merasakan sendiri. Saya juga berpesan untuk semua pihak yang terlibat dalam kejuaraan ini baik dari perguruan, para manajer, para pelatih, para atlet, para wasit juri maupun penyelenggara agar dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya sesuai aturan dan kaidah yang berlaku.
Jujurlah dalam mengambil keputusan dan semua pihak untuk menjaga adab pencak silat yang penuh kekeluargaan dan kasih sayang diantara kita semuanya, yang muda menghormati yang lebih tua dan yang tua menyanyangi yang lebih muda dan jika itu semua sudah berjalan dengan baik saya sangat yakin Pencak Silat DKI Jakarta akan menjadi yang terbaik,” tutupnya.
