Jakarta, 15 September 2024 – Seusai mengikuti Jumpa Pers Sarasehan Anindya Novyan Bakrie sebagai Ketua Umum KADIN hasil Munaslub KADIN di Menara Kadin (15/9), Ir. H. Zulkarnain Arief, MBA. (Ketua KADIN Sulawesi Selatan) saat ditemui awak Media Online mengatakan ; “Bahwa Konsolidasi KADIN untuk dibawa ke daerah ini boleh dikatakan sangat minim ditambah lagi pak Arsyad ini kurang lebih setahun disibukkan dengan persoalan Pilpres yang sebenarnya Ketua-Ketua KADIN baik nasional maupun provinsi kabupaten kota itu tidak boleh ikut tim sukses di Pilpres 2024 yang lalu karena dia ibarat sopir bawa gerbong, beban sampai tujuan termasuk pengusaha menengah kecil.
Akibat dari bergabungnya bpk Arsyad bergabung menjadi tim sukses di Pilpres 2024 saat itu, KADIN malah dipandang sebelah mata oleh Pemerintah pusat atau daerah maka kita harus cepat mengubahnya, dimana undang-undang nomor 187 dan kehadiran KADIN di republik ini adalah untuk sebagai mitra Pemerintah dalam rangka mengayomi semua unsur dan elemen pegusaha, pelaku usaha dan masyarakat.
Harapan kedepannya dari KADIN saat ini adalah kita kembalikan ke rel semula dari fungsi KADIN ini dan jangan lagi KADIN dibawah ke politik dan kita harus profesional mengembakikan visi misi KADIN sebenarnya maupun KADIN mendapatkan bentuk jati dirinya guna membantu Pemerintah dalam membangun ekonomi Indonesia lebih baik lagi dan mampu bersaingan dengan negara-negara maju lainnya,” tutupnya.