Jakarta, 1 Desember 2023 – Young Leaders’ Dialogue MIKTA 2023 digelar di Gedung Sapta Pesona, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Jumat (1 Desember 2023). Acara ini menghadirkan pemuda inspiratif dari Meksiko, Indonesia, Korea, Turki, dan Australia.
Fokus utama acara ini membahas strategi penguatan multilateralisme, transformasi digital, dan pemulihan yang
inklusif. Co-Chair MIKTA Youth Initiatives (MYI) 2023 Indra Dwi Prasetyo dalam sambutannya menyoroti peran pemuda sebagai katalis perubahan positif.
“Di era yang serba cepat ini, pemuda harus menjadi penggerak utama dalam transformasi digital, pemulihan yang
inklusif, dan penguatan multilateralisme,” kata Indra.
Ketua Indonesian Youth Diplomacy (IYD) Michael Victor Sianipar menekankan peran vital pemuda dalam
demokrasi. Ia menegaskan, di tengah tantangan demokrasi global, suara pemuda harus didengar lebih keras.
“Kita berada di garis depan untuk membentuk kebijakan yang lebih demokratis dan inklusif,” ujar Michael.
Sementara itu Menteri Koperasi dan UMKM Indonesia RI Teten Masduki memaparkan pentingnya keterlibatan pemuda dalam kewirausahaan. Menurut Teten, pemuda merupakan pionir inovasi. Melalui kewirausahaan, mereka
membuka jalan untuk pertumbuhan ekonomi dan pengembangan sosial yang berkelanjutan.”
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI Sandiaga Uno menambahkan, peran pemuda dalam perkembangan
pariwisata Indonesia. Untuk mendukung pariwisata dan ekonomi kreatif di seluruh dunia, Indonesia mengusulkan resolusi baru terkait ekonomi kreatif, pengembangan berkelanjutan, dan pemotongan emisi untuk mencapai net zero.
“Hal ini juga mengimplikasikan peran aktif pemuda dalam multilateralisme, pemulihan inklusif, dan transformasi
digital,” kata Sandiaga.
Diskusi Erat Merajut Masa Depan dengan Pemuda MIKTA
Wakil Presiden Eksekutif Modena Nicole Jizhar dalam “Transformasi Digital: Menavigasi Masa Depan Kerja,”
menyoroti peran pemuda. Ia mengatakan, generasi muda, sebagai digital native, memegang kunci utama dalam era
transformasi digital.
“Keterampilan digital mereka merupakan aset penting untuk inovasi dalam dunia kerja,” ucap Nicole.
Kegiatan ini dihadiri ratusan pemuda Indonesia yang antusias untuk mengikuti diskusi panel. Diskusi ini dibagi menjadi 3 topik utama: Strengthening Multilateralism, Inclusive Recovery, dan Digital Transformation.
Pada Panel pertama, Koordinator untuk Isu Ekonomi Internasional dan Lingkungan di Kementerian Luar Negeri
Indonesia Billy Wibisono menyampaikan “Penguatan Multilateralisme: Melepaskan Kekuatan Pemuda dalam
Pembangunan Nasional,”.
“Pemuda dapat menjadi agen perubahan penting melalui kerjasama multilateral yang lebih erat, baik dalam pembangunan nasional maupun global,” ujar Billy.
Bergerak ke Panel kedua yang berfokus pada akses pendanaan dan ekosistem yang kuat untuk kewirausahaan pemuda, David Soukhasing selaku Managing Director at Angel Investment Network Indonesia (ANGIN)
mengemukakan pandangannya.
“Ada banyak hal yang bisa kita pelajari dari negara-negara anggota MIKTA. Platform seperti MIKTA ini sangat
berharga dan membuka wawasan kita. Ini tentang bagaimana kita dapat saling terhubung dan memanfaatkan
kekuatan masing-masing negara,” ujar David.
Membangun Jembatan Pengetahuan dan Budaya di MIKTA Young Leaders Dialogue 2023
Selain serangkaian diskusi panel yang penuh wawasan, MIKTA Young Leaders Dialogue 2023 menawarkan kesempatan untuk terlibat dalam kegiatan edukatif yang meluas dan memperkaya pengetahuan budaya.
Para delegasi dari 5 negara akan melakukan kunjungan ke kantor Google, di mana mereka dapat mengintip
langsung inovasi teknologi terdepan dan mendapatkan inspirasi tentang bagaimana teknologi dapat digunakan untuk kemajuan sosial dan ekonomi.
Kunjungan ke Taman Mini Indonesia Indah turut membuka jendela bagi para delegasi untuk menyaksikan dan
mengalami langsung kekayaan dan keragaman budaya Indonesia. Kegiatan ini tidak hanya meningkatkan pemahaman lintas budaya, tetapi juga memperkuat rasa penghargaan terhadap keberagaman dan warisan budaya.
Kegiatan ini berujung pada kolaborasi untuk menyusun Joint-Statement, sebuah dokumen penting yang
mencerminkan komitmen dan aspirasi bersama para pemuda MIKTA dalam menghadapi tantangan global dan mendorong perubahan positif.
MIKTA Young Leaders Dialogue 2023 tidak hanya menjadi ajang diskusi, tetapi juga sebuah platform dinamis untuk kolaborasi, inovasi, dan inspirasi. Ini adalah langkah maju bagi generasi muda untuk membentuk masa depan yang lebih cerah dan inklusif, memanfaatkan kekuatan keragaman dan kreativitas.
Tentang MIKTA Youth Initiatives 2023
MIKTA Youth Initiatives 2023 adalah sebuah inisiatif pemuda yang diselenggarakan oleh Indonesian Youth
Diplomacy. Acara ini didukung penuh oleh Kementerian Luar Negeri Indonesia, Kementerian Pariwisata dan
Ekonomi Kreatif, Kementerian Pemuda dan Olahraga, Kantor Staf Presiden dan Kementerian Koperasi dan UKM.
Inisiatif ini juga mendapat dukungan khusus dari MODENA dan Pertamina sebagai sponsor utama, yang berkomitmen mendukung pengembangan pemuda dan pemimpin masa depan Indonesia dan negara-negara MIKTA