Dalam konteks pembangunan perdesaan, ketepatan dan akurasi data memiliki peran yang esensial. Data yang tepat dan akurat merupakan pondasi bagi perencanaan, implementasi, dan pemantauan berkelanjutan dari berbagai program pembangunan yang ditujukan untuk meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat perdesaan. Melalui data yang akurat, pemerintah dan pemangku kepentingan dapat merencanakan alokasi sumber daya yang bijak, mengidentifikasi prioritas pembangunan yang sesuai, dan memastikan bahwa dana pembangunan digunakan secara efisien dan berdampak positif bagi komunitas perdesaan.
Keselarasan dan kesamaan data antar instansi yang memiliki kepentingan juga berperan penting dalam pembangunan desa sesuai dengan tujuan desa berdasarkan mandat dari Undang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa. Dari kebutuhan tersebut, Kemenko PMK bersama Kementerian Keuangan, Kementerian Dalam Negeri, dan Kemendesa PDTT, Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) dan Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K) menginisasi platform ‘Dasbor Desa’, yang bertujuan untuk menyediakan akses mudah, transparan, dan terkini terhadap data yang berkaitan dengan pembangunan perdesaan.
Dasbor desa merupakan aplikasi web based berbagi-pakai yang memainkan peran kunci dalam menyediakan dalam informasi yang akurat antar kementerian dan lembaga untuk mendukung efektivitas koordinasi, sinkronisasi dan pengendalian kebijakan pembangunan desa. Dengan demikian, kementerian/lembaga yang memiliki kepentingan dapat dengan efektif bekerja sama, mengambil keputusan yang tepat, dan memastikan bahwa upaya pembangunan perdesaan berjalan harmonis, sesuai dengan visi dan misi pembangunan berkelanjutan yang lebih baik bagi semua masyarakat perdesaan. Tujuan utama Dasbor Desa ini adalah memastikan bahwa data yang ada dapat digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan oleh pimpinan dengan akses yang mudah dan cepat ke data yang akurat Pengembangan Dasbor Desa didukung data dan informasi yang bersumber dari OM-SPAN Kementerian Keuangan, Sistem Konsolidasi Siskeudes Kementerian Dalam Negeri, dan monev dana desa dari Kemendesa PDTT.
Hari ini, 31 Oktober 2023, Menko PMK Muhadjir Effendy meluncurkan platform Dasbor Desa. Diharapkan, ke depan aplikasi ini dapat dimanfaatkan seefektif mungkin oleh semua pihak terkait. Dasbor Desa juga diharapkan dapat menjadi salah satu tools yang sangat bermanfaat dalam pengawasan keuangan desa, yang memungkinkan transparansi dan akuntabilitas dalam proses percepatan pembangunan desa.
Selain meluncurkan aplikasi Dasbor Desa, hari ini Kemenko PMK juga sekaligus menggelar Seminar Kolaborasi Pembangunan Desa Menuju Indonesia Emas 2045 yang menghadirkan narasumber Deputi Bidang Usaha Kecil dan Menengah Kementerian Koperasi dan UKM, Akademisi dari Universitas Negeri Malang, Kepala Desa Totallang- Sulawesi Tenggara, dan Pegiat Muda Pembangunan Desa.